Karangan Deskripsi, Eksposisi, Argumentasi dan langkah-langkah mengarang
Karangan Deskripsi
Karangan deskripsi adalah karangan yang bertujuan untuk memberikan gambaran sesuatu kepada pembaca sehingga pembaca seolah-olah melihat sendiri objek yag dideskripsikan.
Kunci:
• Menggambarkan keadaan/sesuatu.
• Objek yang dideskripsikan dapat berupa keindahan alam, keindahan jasmani, watak, atau objek tertentu yang dapat diserap pancaindra.
Contoh:
Dilihat dari penampilannya, bunga rosela termasuk kategori tanaman hias. Warnanya merah segar bak warna buah mahkota dewa yang sudah matang. Bentuknya saja yang berbeda. Jika bunga mahkota dewa berbentuk bulat dan keras maka bunga rosela dapat mekar seperti bunga cempaka. Ranting bunga rosela ini panjang-panjang seperti ranting pohon kopi. Hampir di sepanjang rantingnya berisi bunga berjajar. Sungguh taman kita akan menjadi lebih indah bila dihiasi dengan bunga rosela.
Karangan Eksposisi
Karangan eksposisi adalah karangan yang bertujuan untuk memaparkan atau
menjelaskan suatu hal atau objek.
Kunci:
• Umumnya berupa ciri-ciri atau identifikasi suatu objek.
• Menggunakan contoh, grafik, dan sejenisnya dengan tujuan menjelaskan kepada pembaca.
Contoh:
Dunia fotografi kini semakin diminati masyarakat. Untuk itu wajarlah jika kita dengan mudah dapat melihat pameran fotografi, baik yang berskala kecil maupun besar. Di Taman Impian Jaya Ancol, misalnya. Selama 24 Oktober sampai dengan 15 November 2009 akan diselenggarakan pameran fotografi bertema “Urbantopia”. Oleh karena itu, fotografi yang dipamerkan berkaitan dengan bagaimana cara pandang para fotografer dalam melihat masyarakat dan budaya urban saat ini. Semua itu dikemas dalam bentuk foto-foto jurnalistik, salon, periklanan, dan sebagainya.
Karangan Argumentasi
Karangan argementasi adalah karangan yang bertujuan untuk mempengaruhi pembaca.
Kunci:
• Memberikan alasan yang kuat dan meyakinkan.
• Menggunakan contoh, grafik, dan sejenisnya dengan tujuan mempengaruhi pembaca.
Contoh:
Sudah waktunya kini Indonesia harus memiliki undang-undang tentang kesehatan yang berkaitan dengan penanggulangan HIV/AIDS. Setidaknya perlu ada UU tentang Narkoba untuk mengurangi pemakaian jarum suntik bergantian yang merupakan jalan penularan virus HIV. Peran media massa dan swasta dalam memberikan informasi tentang bahaya virus yang menyerang kekebalan tubuh ini juga sangat penting. Jangan menganggap remeh hal ini. Dari hasil penelitian, jumlah mereka yang positif terinfeksi HIV yang sekarang populer disebut dengan ODHA sudah mencapai lebih dari 130.000 orang yang menyebar di berbagai kota di Idonesia.
Langkah-langkah Mengarang
Langkah-langkah mengarang untuk semua jenis karangan pada prinsipnya sama, yakni:
(1) menetapkan tema;
(2) merumuskan tujuan;
(3) mengumpulkan bahan;
(4) menyiapkan/membuat kerangka tulisan; dan
(5) mengembangkan kerangka tulisan menjadi karangan.
(6) meng-edit
(7) menetapkan judul
Contoh:
(1) Tema
Peranan tata tertib sekolah.
(2) Tujuan
Memengaruhi semua warga sekolah agar melaksanakan tata tertib sekolah.
(3) Bahan
a. Informasi dari buku, majalah, dan koran.
b. Hasil wawancara dengan kepala sekolah, pembina OSIS, dan pengurus OSIS.
c. Hasil pengamatan langsung di sekolah.
(4) Kerangka karangan
Tema : peranan tata tertib sekolah
Paragraf 1
PU : tata tertib sekolah yang baik
PP1 : tata tertib sekolah dibuat secara bersama-sama
PP2 : kesadaran warga sekolah untuk menegakkan tata tertib
PP3 : konsisten dalam menegakkan tata tertib
Paragraf 2
PU : hambatan melaksanakan tata tertib
PP1 : kurangnya unsur keteladanan
PP2 : ... dan seterusnya.
(5) Pengembangan kerangka karangan (Contoh paragraf 1)
Tata tertib sekolah yang baik harus mampu mengatur semua kegiatan di sekolah. Agar ada rasa memiliki, tata tertib sekolah harus dibuat secara bersama-sama oleh seluruh warga sekolah. Semua warga sekolah, baik guru, siswa, karyawan TU maupun pembantu pelaksana dituntut kesadarannya untuk menegakkan tata tertib sekolah yang telah dibuatnya. Apabila semua warga sekolah konsisten dalam menegakkan tata tertib maka kegiatan sekolah akan berjalan lancar, tertib, dan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar